DAFTAR BUMN DI INDONESIA, 5 TERBURUK
DAN 10 TERBAIK
DEFINISI
BUMN
Menurut Undang-undang Nomer 19 Tahun
2003 Tentang Badan Usaha Milik Negara, definisi BUMN adalah :
·
Badan Usaha Milik Negara, yang selanjutnya disebut BUMN,
adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh
negara melalui penyertaan secara langsung yang berasal dari kekayaan negara
yang dipisahkan.
·
Perusahaan Perseroan, yang selanjutnya disebut Persero,
adalah BUMN yang berbentuk perseroan terbatas yang modalnya terbagi dalam saham
yang seluruh atau paling sedikit 51% (lima puluh satu persen) sahamnya dimiliki
oleh Negara Republik Indonesia yang tujuan utamanya mengejar keuntungan.
·
Perusahaan Perseroan Terbuka, yang selanjutnya disebut Persero
Terbuka, adalah Persero yang modal dan jumlah pemegang sahamnya memenuhi
kriteria tertentu atau Persero yang melakukan penawaran umum sesuai dengan
peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.
·
Perusahaan Umum, yang selanjutnya disebut Perum,
adalah BUMN yang seluruh modalnya dimiliki negara dan tidak terbagi atas saham,
yang bertujuan untuk kemanfaatan umum berupa penyediaan barang dan/atau jasa
yang bermutu tinggi dan sekaligus mengejar keuntungan berdasarkan prinsip
pengelolaan perusahaan.
BUMN berdasarkan sektornya, dibagi menjadi 13 yaitu :
1. Pertanian, Kehutanan,
dan Perikanan
Perum Perhutani(Persero)
Perum Prasarana Perikanan Samudera
PT Inhutani I(Persero)
PT Inhutani II (Persero)
PT Inhutani III (Persero)
PT Inhutani IV (Persero)
PT Inhutani V (Persero)
PT Perikanan Nusantara(Persero)
PT Perkebunan Nusantara I (Persero)
PT Perkebunan Nusantara II (Persero)
PT Perkebunan Nusantara III (Persero)
PT Perkebunan Nusantara IV (Persero)
PT Perkebunan Nusantara V (Persero)
PT Perkebunan Nusantara VI (Persero)
PT Perkebunan Nusantara VII (Persero)
PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero)
PT Perkebunan Nusantara IX (Persero)
PT Perkebunan Nusantara X (Persero)
PT Perkebunan Nusantara XI (Persero)
PT Perkebunan Nusantara XII (Persero)
PT Perkebunan Nusantara XIII (Persero)
PT Perkebunan Nusantara XIV (Persero)
PT Pertani (Persero)
PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)
PT Sang Hyang Seri (Persero)
Perum Perhutani(Persero)
Perum Prasarana Perikanan Samudera
PT Inhutani I(Persero)
PT Inhutani II (Persero)
PT Inhutani III (Persero)
PT Inhutani IV (Persero)
PT Inhutani V (Persero)
PT Perikanan Nusantara(Persero)
PT Perkebunan Nusantara I (Persero)
PT Perkebunan Nusantara II (Persero)
PT Perkebunan Nusantara III (Persero)
PT Perkebunan Nusantara IV (Persero)
PT Perkebunan Nusantara V (Persero)
PT Perkebunan Nusantara VI (Persero)
PT Perkebunan Nusantara VII (Persero)
PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero)
PT Perkebunan Nusantara IX (Persero)
PT Perkebunan Nusantara X (Persero)
PT Perkebunan Nusantara XI (Persero)
PT Perkebunan Nusantara XII (Persero)
PT Perkebunan Nusantara XIII (Persero)
PT Perkebunan Nusantara XIV (Persero)
PT Pertani (Persero)
PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)
PT Sang Hyang Seri (Persero)
2. Pertambangan dan
Penggalian
PT Aneka Tambang (Persero) Tbk
PT Bukit Asam (Persero) Tbk
PT Pertamina (Persero)
PT Sarana Karya(Persero)
PT Timah (Persero) Tbk
PT Aneka Tambang (Persero) Tbk
PT Bukit Asam (Persero) Tbk
PT Pertamina (Persero)
PT Sarana Karya(Persero)
PT Timah (Persero) Tbk
3. Industri Pengolahan
Perum Percetakan Negara Indonesia
Perum Percetakan Uang Republik Indonesia
PT Balai Pustaka (Persero)
PT Barata Indonesia (Persero)
PT Batan Teknologi (Persero)
PT Bio Farma (Persero)
PT Boma Bisma Indra (Persero)
PT Cambrics Primissima (Persero)
PT Dahana (Persero)
PT Dirgantara Indonesia (Persero)
PT Dok & Perkapalan Kodja Bahari (Persero)
PT Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
PT Garam (Persero)
PT Indofarma (Persero) Tbk
PT Industri Gelas (Persero)
PT Industri Kapal Indonesia (Persero)
PT Industri Kereta Api (Persero)
PT Industri Sandang Nusantara (Persero)
PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero)
PT Kertas Kraft Aceh (Persero)
PT Kertas Leces (Persero)
PT Kimia Farma (Persero) Tbk
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
PT LEN Industri (Persero)
PT PAL Indonesia (Persero)
PT Pindad (Persero)
PT Pradnya Paramita (Persero)
PT Pupuk Indonesia Holding Company (Persero)
PT Semen Baturaja (Persero)
PT Semen Gresik (Persero) Tbk
PT Semen Kupang (Persero)
Perum Percetakan Negara Indonesia
Perum Percetakan Uang Republik Indonesia
PT Balai Pustaka (Persero)
PT Barata Indonesia (Persero)
PT Batan Teknologi (Persero)
PT Bio Farma (Persero)
PT Boma Bisma Indra (Persero)
PT Cambrics Primissima (Persero)
PT Dahana (Persero)
PT Dirgantara Indonesia (Persero)
PT Dok & Perkapalan Kodja Bahari (Persero)
PT Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
PT Garam (Persero)
PT Indofarma (Persero) Tbk
PT Industri Gelas (Persero)
PT Industri Kapal Indonesia (Persero)
PT Industri Kereta Api (Persero)
PT Industri Sandang Nusantara (Persero)
PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero)
PT Kertas Kraft Aceh (Persero)
PT Kertas Leces (Persero)
PT Kimia Farma (Persero) Tbk
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
PT LEN Industri (Persero)
PT PAL Indonesia (Persero)
PT Pindad (Persero)
PT Pradnya Paramita (Persero)
PT Pupuk Indonesia Holding Company (Persero)
PT Semen Baturaja (Persero)
PT Semen Gresik (Persero) Tbk
PT Semen Kupang (Persero)
4. Pengadaan Listrik, Gas,
Uap/Air Panas dan Udara Dingin
PT Perusahaan Gas Negara (Persero)Tbk
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
PT Perusahaan Gas Negara (Persero)Tbk
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
5. Pengadaan Air,
Pengelolaan Sampah, dan Daur Ulang, Pembuangan Pembersihan Limbah dan Sampah
Perum Jasa Tirta I
Perum Jasa Tirta II
Perum Jasa Tirta I
Perum Jasa Tirta II
6. Konstruksi
Perum Pembangunan Perumahan Nasional
PT Adhi Karya (Persero) Tbk
PT Amarta Karya(Persero)
PT Brantas Abipraya (Persero)
PT Hutama Karya (Persero)
PT Istaka Karya(Persero)
PT Nindya Karya (Persero)
PT Pembangunan Perumahan (Persero)
PT Pengerukan Indonesia (Persero)
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk
Perum Pembangunan Perumahan Nasional
PT Adhi Karya (Persero) Tbk
PT Amarta Karya(Persero)
PT Brantas Abipraya (Persero)
PT Hutama Karya (Persero)
PT Istaka Karya(Persero)
PT Nindya Karya (Persero)
PT Pembangunan Perumahan (Persero)
PT Pengerukan Indonesia (Persero)
PT Wijaya Karya (Persero) Tbk
7. Perdagangan Besar dan
Eceran; Reparasi dan Perawatan Mobil dan Motor
Perum Bulog
PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero)
PT PP Berdikari (Persero)
PT Sarinah (Persero)
Perum Bulog
PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero)
PT PP Berdikari (Persero)
PT Sarinah (Persero)
8. Transportasi dan
Pergudangan
Perum DAMRI
Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta
PT Angkasa Pura I (Persero)
PT Angkasa Pura II (Persero)
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)
PT Bhanda Ghara Reksa (Persero)
PT Djakarta Lloyd (Persero)
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
PT Jasa Marga (Persero) Tbk
PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero)
PT Kawasan Industri Makasar (Persero)
PT Kawasan Industri Medan (Persero)
PT Kawasan Industri Wijaya Kusuma (Persero)
PT Kereta Api Indonesia (Persero)
PT Merpati Nusantara Airlines (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia I (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero)
PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)
PT Pengembangan Daerah Industri Pulau Batam(Persero)
PT Pos Indonesia (Persero)
PT Varuna Tirta Prakasya (Persero)
Perum DAMRI
Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta
PT Angkasa Pura I (Persero)
PT Angkasa Pura II (Persero)
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)
PT Bhanda Ghara Reksa (Persero)
PT Djakarta Lloyd (Persero)
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
PT Jasa Marga (Persero) Tbk
PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero)
PT Kawasan Industri Makasar (Persero)
PT Kawasan Industri Medan (Persero)
PT Kawasan Industri Wijaya Kusuma (Persero)
PT Kereta Api Indonesia (Persero)
PT Merpati Nusantara Airlines (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia I (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero)
PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)
PT Pengembangan Daerah Industri Pulau Batam(Persero)
PT Pos Indonesia (Persero)
PT Varuna Tirta Prakasya (Persero)
9. Penyediaan Akomodasi
dan Makan Minum
PT Hotel Indonesia Natour (Persero)
PT Hotel Indonesia Natour (Persero)
10. Informasi dan Komunikasi
Perum LKBN ANTARA
Perum Produksi Film Negara
PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk
Perum LKBN ANTARA
Perum Produksi Film Negara
PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk
11. Jasa Keuangan dan
Asuransi
Perum Jamkrindo
PT Asabri (Persero)
PT Askrindo (Persero)
PT Asuransi Ekspor Indonesia (Persero)
PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero)
PT Asuransi Jasa Rahardja (Persero)
PT Asuransi Jiwasraya (Persero)
PT Asuransi Kesehatan Indonesia (Persero)
PT Bahana PUI (Persero)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero)
PT Danareksa (Persero)
PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero)
PT PANN Multi Finance (Persero)
PT Pegadaian(Persero)
PT Permodalan Nasional Madani (Persero)
PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero)
PT Reasuransi Umum Indonesia (Persero)
PT Taspen (Persero)
PT Jamsostek
PT Asabri (Persero)
PT Askrindo (Persero)
PT Asuransi Ekspor Indonesia (Persero)
PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero)
PT Asuransi Jasa Rahardja (Persero)
PT Asuransi Jiwasraya (Persero)
PT Asuransi Kesehatan Indonesia (Persero)
PT Bahana PUI (Persero)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero)
PT Danareksa (Persero)
PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero)
PT PANN Multi Finance (Persero)
PT Pegadaian(Persero)
PT Permodalan Nasional Madani (Persero)
PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero)
PT Reasuransi Umum Indonesia (Persero)
PT Taspen (Persero)
PT Jamsostek
12. Real Estate
PT Bali Tourism & Development Corporation (Persero)
PT TWC Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (Persero)
PT Bali Tourism & Development Corporation (Persero)
PT TWC Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (Persero)
13. Jasa Profesional, Ilmiah dan Teknis
PT Bina Karya (Persero)
PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero)
PT Energy Management Indonesia (Persero)
PT Indah Karya (Persero)
PT Indra Karya (Persero)
PT Sucofindo (Persero)
PT Survey Udara Penas (Persero)
PT Surveyor Indonesia (Persero)
PT Virama Karya (Persero)
PT Yodya Karya (Persero)
PT Bina Karya (Persero)
PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero)
PT Energy Management Indonesia (Persero)
PT Indah Karya (Persero)
PT Indra Karya (Persero)
PT Sucofindo (Persero)
PT Survey Udara Penas (Persero)
PT Surveyor Indonesia (Persero)
PT Virama Karya (Persero)
PT Yodya Karya (Persero)
Beberapa BUMN yang diduga memiliki kinerja yang buruk.
Jaringnews.com melaporkan (25/10/11) adanya
rencana Kementerian Badan Usaha Milik Negara
untuk menurunkan pangkat tujuh BUMN yang berkinerja buruk. Mereka akan
ditransformasikan menjadi anak usaha oleh perusahaan milik negara lainnya. Rencana
tersebut sejalan dengan keinginan beberapa BUMN yang ingin mendirikan anak
perusahaan. Hanya saja BUMN mendirikan anak perusahaan sendiri, maka akan mempersulit
fungsi kontrolnya. Solusinya, mentransformasi BUMN yang 'tidak beruntung' atu
tidak baik kinerjanya. Berita tersebut menyebutkan 5 BUMN
yang dianggap kinerjanya buruk. BUMN tersebut adalah:
1.
PT Energy Management Indonesia
2.
Perum Produksi Film Negara
3.
PT Pradnya Paramitha
4.
PT Balai Pustaka
5.
PT Survei Udara Penas.
Adapun
BUMN yang bakal mengadopsi mereka adalah PT Adhikarya (Persero) Tbk, PT Pembangunan
Perumahan (Persero) Tbk, dan Angkasa Pura I.
Ini Dia 10 BUMN Penyetor Dividen Terbanyak di 2013
Sementara
itu, (27/9/2012) detikfinance.com
melaporkan 10 BUMN yang dianggap berkinerja baik. Ke -10 BUMN tersebut mengemban
berat karena menjadi tumpuan target RAPBN 2012.
Pemerintah dalam RAPBN 2013 menargetkan
penerimaan negara dari dividen BUMN senilai Rp 32,64 triliun. Sebesar Rp 25,53
triliun (78,22 persen) berasal dari 10
BUMN yang dianggap baik tersebut..
BUMN yangmenjadi tumpuan APBN 2013 itu adalah:
BUMN yangmenjadi tumpuan APBN 2013 itu adalah:
1. PT
Pertamina (Persero)
Pertamina pada tahun anggaran 2013 harus menyetorkan dividen
sebesar Rp 9,4 triliun ke kas negara atau naik dari setoran dividen tahun lalu
sebesar Rp 7,4 triliun. Namun target setoran Pertamina diperkirakan hanya
terpenuhi Rp 8 triliun karena aktivitas yang tidak bisa diprediksi dari anak
perusahaan dan juga akibat pengaruh fluktuasi harga minyak dunia.
2. PT PLN (Persero)
PLN pada tahun anggaran 2013 harus menyetorkan dividen
sebesar Rp 4,37 triliun ke kas negara. Namun target setoran PLN ke kas negara
diperkirakan hanya tercapai Rp 2,9 triliun karena merosotnya laba PLN di
semester I tahun 2012 sebesar Rp 30 miliar serta sulitnya mencapai target laba
hingga akhir tahun yang senilai Rp 12 triliun (diperkirakan hanya tercapai Rp
5,8 triliun).
3. PT
Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI)
BRI pada tahun anggaran 2013 harus menyetorkan
dividen sebesar Rp 2,46 triliun ke kas negara. Namun target setoran ini bisa
diturunkan lagi untuk menjaga rasio kecukupan modal (CAR) serta memberikan
prioritas pendanaan terhadap proyek infrastruktur strategis nasional sehingga
target setoran dividen bisa ditekan menjadi Rp 1,96 triliun atau 20 persen dari
RKAP.
4. PT
Telkom Indonesia Tbk (TLKM)
Telkom pada tahun anggaran 2013 harus menyetorkan dividen
sebesar Rp 2,31 triliun ke kas negara atau sebesar 35 persen dari RKAP tahun
2013.
5. PT
Bank Mandiri Tbk (BMRI)
Bank Mandiri pada tahun anggaran 2013 harus menyetorkan
dividen sebesar Rp 2,11 triliun ke kas negara. Namun target setoran ini bisa
diturunkan untuk menjaga rasio kecukupan modal (CAR) serta memberikan prioritas
pendanaan terhadap infrastruktur strategis nasional sehingga target setoran
dividen bisa ditekan menjadi Rp 1,68 triliun.
6. PT
Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN)
PGN pada tahun anggaran 2013 harus
menyetorkan dividen sebesar Rp 1,36 triliun ke kas negara. Target ini bisa
dinaikkan hingga 50 persen dari RKAP seiring meroketnya harga jual gas menjadi
Rp 1,94 triliun. Tetapi tetap harus mempertimbangkan rencana investasi
perseroan ke depan.
7. PT
Pupuk Indonesia Holding Company (PHIC) (Pesero)
PHIC atau dulunya PT Pupuk Sriwijaya pada tahun anggaran
2013 harus menyetorkan dividen sebesar Rp 1,10 triliun ke kas negara atau
sebesar 30 persen dari RKAP tahun 2013.
8. PT
Bank Negara Indonesia Tbk (BNI)
BNI pada tahun anggaran 2013 harus
menyetorkan dividen sebesar Rp 1 triliun ke kas negara. Namun target setoran
ini bisa diturunkan untuk menjaga rasio kecupan modal (CAR) serta memberikan
prioritas pendanaan terhadap infrastruktur strategis nasional sehingga target
setoran dividen bisa ditekan menjadi
Rp 803,97 miliar
9. PT
Semen Gresik Tbk (SMGR)
Semen Gresik pada tahun anggaran 2013 harus menyetorkan
dividen sebesar Rp 704,11 miliar ke kas negara atau sebesar 30 persen dari RKAP
tahun 2013.
10.
PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA)
PTBA pada tahun anggaran 2013 harus menyetorkan
dividen sebesar Rp 692,21 miliar ke kas negara. Target ini bisa dinaikkan
hingga 40 persen dari RKAP menjadi Rp 922,94 miliar. Namun perlu juga
diperhatikan potensi penurunan pendapatan akibat penerapan UU minerba dan
rencana investasi perseroan.
Referensi:
http://www.bumn.go.id/daftar-bumn/
http://finance.detik.com/read/2012/09/27/074043/2039062/4/11/ini-dia-10-bumn-penyetor-dividen-terbanyak-di-2013f991104topnews#bigpic
http://m.pikiran-rakyat.com/node/170366
Marisa Wajdi!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas komentar Anda.
Salam hangat,
Icha