
Pada tahun 1931 Hotelling
memperkenalkan statistik T2 yang merupakan
generalisasi dari statistik t-student untuk menguji hipotesis nilai tengah pada
data peubah-ganda. Distribusi tak nol dari T2 adalah sama dengan Mahalanobis-Distance
yang mempunyai tujuan berbeda ditemukan oleh Bose dan Roy pada
tahun 1938.
Mahalanobis sangat tertarik dengan statistik, terutama dipengaruhi Jurnal Biometrika milik Pearson. Awalnya Mahalanobis adalah seorang meteorologist dan anthropologist. Namun, lewat Biometrika dia bisa melihat bahwa statistika bisa sangat berguna dalam bidang pekerjaannya. Mahalanobis pun berkesempatan berkenalan dengan Fisher saat bekerja sama mengerjakan probable error pada hasil eksperiment pertanian. Itu adalah awal pertemanan mereka yang berlangsung lama.
Mahalanobis sangat tertarik dengan statistik, terutama dipengaruhi Jurnal Biometrika milik Pearson. Awalnya Mahalanobis adalah seorang meteorologist dan anthropologist. Namun, lewat Biometrika dia bisa melihat bahwa statistika bisa sangat berguna dalam bidang pekerjaannya. Mahalanobis pun berkesempatan berkenalan dengan Fisher saat bekerja sama mengerjakan probable error pada hasil eksperiment pertanian. Itu adalah awal pertemanan mereka yang berlangsung lama.
| |||||||||||
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas komentar Anda.
Salam hangat,
Icha